Minggu

Apa sih perbedaan antara Share Hosting, VPS dan Dedicated Server?

Dalam dunia hosting mungkin ada yang mendengar tentang shared hosting, VPS ataupun Dedicated Server...sebenarnya apa sih perbedaan dari ketiganya?

Web.Com Site Builder & Hosting Suite

Shared Hosting adalah layanan hosting dimana satu pelanggan menggunakan satu resource system secara bersama - sama dengan pelanggan lain sehingga Anda harus berbagi resource tersebut bersama - sama. Kekurangan dari shared hosting adalah adanya kemungkinan gangguan layanan hosting akibat ada salah satu user menggunakan resource system secara berlebihan.

Yang dimaksud dengan resource system adalah suatu hosting system, terdiri dari layanan e-mail, web service, database, dll. Bisa jadi satu resource system hanya menggunakan 1 server saja, tetapi bisa jadi 2 atau lebih (misalnya server database atau mail terpisah dari web server).

Kalo VPS adalah suatu server dengan resource besar yang dibagi - bagi menjadi beberapa virtual server. Parameter resource yang dibagi adalah CPU time, RAM, dan kapasitas simpan (storage).

Kelebihan dari VPS adalah masing2 paket VPS terbatasi resourcenya secara ketat sehingga jika salah satu paket VPS menggunakan resource system tinggi, hal ini tidak akan mengganggu paket VPS lain - meskipun ada dalam 1 server induk.
Server induk VPS biasanya menggunakan dual atau bahkan quad processor dengan RAM di atas 4GB.

Secara umum VPS jauh lebih unggul performance dan ketahanannya terhadap beban bila dibandingkan dedicated server dengan spesifikasi rendah seperti celeron misalnya.
Keunggulan lain, biasanya provider VPS menggunakan metode snapshot backup sehingga seluruh file yang dalam VPS (termasuk file - file operating system) terbackup secara sempurna.

Sedangkan untuk dedicated server adalah server yang kita sewa utk kita gunakan sendiri (tanpa dibagi). Biasanya biayanya lebih mahal karena satu dedicated server adalah satu fisik server tersendiri, bukan virtual.
Sebenarnya banyak keuntungan untuk menggunakan dedicated server sendiri karena kita bisa meng-custom server sesuai dengan kebutuhan kita (VPS juga bisa sih..). Namun kalau kita masih awam banget soal OS yang digunakan (linux misalnya), mendingan kita pake vps aja. Karena biasanya provider VPS membantu kita untuk me-manage server kita (Managed Service).
sumber : rumahweb